Jumat, 22 Februari 2013

Facebook : Sarana Pemenuhan Kebutuhan Dasar Manusia




Facebook : Sarana Pemenuhan Kebutuhan Dasar Manusia

Aku rela dipenjara asalkan bersama buku, karena dengan buku aku bebas.” - Mohammad Hatta (1902 – 1980)
Aku rela diasingkan bersama facebook, karena dengan facebook aku bersosial.” – Gugus Adab (2012)
            Kisah yang berawal dari seorang mahasiswa Harvard Mark Zuckerberg saat menciptakan halaman direktori untuk buku angkatan tempat ia kuliah. Saat itu nama buku angkatan tersebut bernama The Facebook sebagai sarana berbagi pengalaman sosial dan foto diri antar teman- teman di kampusnya. Tak disangka halaman direktorinya menjadikan ia seorang miliyader 17,55 milyar dollar yang sepak terjangnya terpilih sebagai Person of The Year’s 2011 di majalah Time. Hingga terciptanya website www.facebook.com semaju dan selaku hari ini maka tak salah bila facebook merupakan fenomena dunia. Rumusan masalahnya adalah mengapa facebook begitu fenomenal ? Maka fasilitas jejaring sosial adalah kata kunci mengapa saat ini facebook seolah menjadi faham baru yang mampu membius struktur kultural masyarakat dunia.

Minggu, 17 Februari 2013

Rencana Malam

Sebungkus Nasi Goreng
Segelas Kopi Hitam
Setiap Kata yang Muncul Di Layar Laptop
Angin Laut yang Merasuki Rentan Tubuh
Dan Segudang Imajiner Bisikan Setan yang Menyuruhku Tidur

Pertempuran Don1 Don2 - Potongan Kisah Cerita Khayal "Firasat Listrik" karya GuDab (catatan fb)


Keduanya terjatuh, keduanya mati, keduanya tersenyum, keduanya melihat senja indah untuk kedua kalinya. Namun, sungguh sekali lagi sayang. Keduanya tak dapat mengulang sejarah yang sama.
Di atas lantai 13, dalam gedung yang tak berpenghuni. Tidak ada dinding, tidak ada keramik, dan tidak ada penghias atap yang artistik. Hanya tampak cor-coran semen yang mengelilingi seruangan lantai itu, dan tentunya, pilar- pilar kotak yang berdiri tegak merenggang layaknya filosofi keadilan manusia yang relatif. Di balik pilar- pilar yang menghalangi penglihatan pemandangan. Terlihatlah Don2 (baca:Dona) yang menghirup rokok pelan- pelan. Bibirnya tersenyum, namun keningnya merengut. Seolah dia memahami, bahwa hari ini adalah hari dimana dirinya dapat menatap matahari untuk terakhir kalinya. Lalu? Bibirnya yang tersenyum itu menandakan bahwa dirinya ingin tampak bahagia hingga akhir hayatnya.

Jumat, 08 Februari 2013

Angsa Putih


Seketika itu, dua orang laki- laki bertubuh tinggi besar sudah berada di dalam ruang tamu nenek Suci. Salah seorangnya sudah mulai membuka laci mencari- cari barang berharga. Dirinya berharap mendapat surat berharga seperti akte rumah sebagai bahan jaminan. Seorangnya lagi dengan wajah masamnya berdiri di depan nenek Suci hendak menggertak dan mengancam sang nenek yang mulai rapuh itu. Merekalah Debt Collector utusan Bank Pluto yang tangkas menangkap para nasabah yang tenggelam dalam urusan utang piutang. Sayangnya, sang nenek harus menghadapi bencana ini seorang diri setelah suami yang dicintainya meninggal karena kecelakaan mobil.

Minggu, 03 Februari 2013

The Little Crazy Thing Called "Panorama" (dari catetan fb)




Kuajak seluruh tubuhku bergerak dan kulangkahkan kaki kiri kananku mengitari secuil dunia.Kuajak otot otot ligamen, tendon dan tulang rawanku menari- nari agar tetap tegap walau uban mengguras citra diri. Kutranformasikan oksigen dan karbondioksida cepat- cepat, agar sentuhan udaranya membantu jantung memompa aliran darah ke seluruh tubuhku untuk merontokan tubuh berkilo lemak ini.

Keseimbangan yang kurasakan, langkah kaki kiri disusul kaki kanan berharmoni, menyeimbangkan trias fikiran yang lama timpang. Id,ego,super ego yang selalu berseteru secara perlahan seakan belajar, bahwa sempurna bukan menjadi ekstreem.Sempurna bisa jadi tengah, seimbang,dan linier positif. Sempurna adalah bagaimana nafsu dan idealis diri saling bertoleransi dan melengkapi antara satu dengan yang lainnya.